Ada Apa Dengan Marsela Injiliah Gabrella Mais ?

 

Marsela Injiliah Gabrella Mais ketika mengikuti Kegiatan NUDC 2024 
(foto Istimewa)

malesungnews.com Tondano Rabu, 5 Juni 2024// Marsela Injiliah Gabrella Mais. Begitu nama lengkapnya. Mahasiswa yang sekarang ini duduk kuliah di Program Studi Bahasa dan Sastra Inggris FBS UNIMA semester 2, sudah mulai terlihat semangatnya yang luar biasa pada urusan-urusan debat.

Tapi tunggu dulu. ini bukan soal debat berdebat antar sesama pinggiran jalan,  tapi Debat Ilmiah Mahasiswa Tingkat Nasional.

Wewene asal Kumersot, Kecamatan Ranowulu, Kota Bitung Sulawesi Utara ini memang tak pernah memperlihatkan rasa gentar, apalagi pada persoalan debat ilmiah di dalam kampus. 

Buktinya anak pasangangan dari Ibu Juliana Moray (Almh), dan Ayah Fritha Mexi Mais ini bisa lolos seleksi mulai dari tingkat Fakultas Bahasa dan Seni, Tingkat Universitas hingga ke tingkat Nasional, bersama Cristian Tendean mahasiswa Teknik Informatika Fakultas Teknik UNIMA mewakili Universitas Negeri Manado maju pada National University Debating Championship (NUDC) tingkat Regional,  yang dilaksanakan pada tanggal 10-13 Mei 2024 dengan peserta 140 Universitas dari Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi, Maluku, dan Papua. 

Setelah itu bisa lolos hingga ke tingkat Nasional yang dilaksanakan di Universitas Terbuka Pusat Tangerang Pada Tanggal 26 Mei - 2 Juni 2024 menghadirkan 112 Universitas dari dari seluruh Indonesia sebagai Peserta. Tentu di dalamnya ada Universitas Negeri Manado.

Pelaksanaan Debat tingkat Nasional ini ada tujuh ronde kata Jenerio Mokalu, S.Pd sebagai Tim Pelatih bersama Fabio Salettia mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Jerman FBS Unima.

Sekalipun Tim Debat Marsela cuma bisa sampai pada Ronde Quartefinal, namun peristiwa ini sudah sangat luar biasa bagi Marsela dan Tim. hal ini cukup beralasan karna Marsela baru pertama kali mengikuti kompetisi debat seperti ini. Masih ada jalan panjang bagi Ela'.

"Terus terang saya bangga bisa mewakili Unima hingga ke tingkat Nasional. dan tentunya hal ini tidak lepas dari peran serta berbagai pihak. Terutama pimpinan Fakultas Bahasa dan Seni, Pimpinan Universitas, terlebih Kak Jenerio, dan Fabian sebagai Senior yang begitu luar biasa mengarahkan saya, sebagai pelatih yang sudah berpengalaman ikut event seperti ini hingga di Luar Negeri. Lebih dari pada itu, tentunya demi hormat dan kemuliaan Tuhan yang disembah dalam nama Yesus yang sudah meluaskan saya mendapatkan berbagai pengalaman dan kenangan". Begitu Ungkap Sela.

Harapan dari Pimpinan Fakultas Bahasa dan Seni Unima beserta dosen dan mahasiswa di Kampus Ungu, Marsella bisa tetap punya semangat dan terus mengembangkan diri dan wawasan untuk ikut pada kegiatan-kegiatan serupa di masa datang. Tetap semangat ya Ela'?//Arie Ts

Posting Komentar

0 Komentar