Dari Kiri ke Kanan : Ervil Kalele, Julie Polii, Wenny Lumentut, SE.
Kevin Kalele, dan Juensa Paat (Foto: Istimewa)
malesungnews.com Manado// Janji adalah hutang, begitu pepatah kuno bilang. Maka dari itu setiap apa yang di janjikan haruslah di tepati dan jangan berani ingkar. Jika ingkar, pasti akan ada efek sampingnya. itulah prinsip hidup yang memang ada pada diri seorang Wenny Lumentut. Jangankan berjanji, jika ada warga masyarakat yang membutuhkan uluran tangan, sejauh bisa dilakukannya, pasti akan ia lakukan dengan setulus hatinya. Jiwa sosialnya memang tak bisa dibantah. Bukan baru kali ini Anggota Dewan Propinsi Sulawesi Utara Dapil Kabupaten Minahasa dan Kota Tomohon ini berderma. Dan Ia tidak memandang golongan apapun pada urusan-urusan sosial kemasyarakatan.
"Ya..., Jumat 20 Maret 2020 jam sembilan pagi kami telah diterima dan disambut dengan senang hati oleh Pak Wenny di rumahnya yang ada di Winangun. Kami datang karena Pak Wenny Sendiri yang menetapkan waktu. Tentu merupakan hal yang luar biasa bagi kami, karena begitu kami utarakan maksud kedatangan kami melalui proposal kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Pemuda GMIM Sion Rurukan, Pak Wenny Langsung menyambutnya. Dan di depan kami Pak Wenny transfer uang sebesar 9 juta melalui rekening, sambil berpesan; "Bikin bagus ini kegiatan". Begitu urai Julie Polii mewakili teman-teman Pemuda GMIM Sion Rurukan yang ikut bersamanya, seperti yang terlihat pada gambar foto di atas.
"Kami panitia paskah pemuda GMIM Sion Rurukan. Hari Minggu ini (22 Maret 2020-red) ada kegiatan bola kaki di Lapangan, tepatnya di jalan menuju Puskesmas Rurukan. Tentu atas nama panitia kami ucapkan terima kasih banyak kepada Pak Wenny Lumentut yang dengan senang hati ikut peduli pada program kegiatan kami sebagai Pemuda Gereja". Demikian tambah perempuan yang tinggal menunggu ujian akhir S1 di program Studi Sendratasik Jurusan Pendidikan Seni Rupa dan Kerajinan yang ada di Fakultas Bahasa Dan Seni Unima ini.//arts
0 Komentar